Iklan

Menu Bawah

Lapor Pak Kapoldasu !! Lokasi Judi Tikungan Amoy Diduga Kebal Hukum

Sabtu, 07 September 2024, September 07, 2024 WIB Last Updated 2024-09-08T03:18:39Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

  

Lokasi Judi di tikungan Amoy Sibolangit 



MEDAN || Liputan9.online -  Semakin hari, wilayah hukum Polsek Pancur Batu semakin marak aktifitas judi tembak ikan dan narkoba. Seperti di Tikungan Amoy Desa Bandar Baru dan Samping Vila Lotus Desa Sukamakmur dua lokasi yang ada di Kecamatan Sibolangit diduga sebagai tempat perjudian mesin judi tembak ikan dan peredaran narkoba terbesar di Kabupaten Deli Serdang.




Padahal Kapolsek Pancur Batu di sejumlah media selalu mengatakan bahwa dirinya tidak akan mentoleransi semua aktifitas perjudian dan narkoba yang ada di wilayahnya, dia pun menyebutkan bahwa hal tersebut merupakan amanat Kapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy Marbun,SIK. Akan tetapi amanat tersebut pun sepertinya sudah melempem dan tidak di implementasikan lagi oleh Kapolsek Pancur Batu dan jajarannya.




Dua lokasi perjudian dan narkoba kelas kakap yang ada di samping vila lotus dan tikungan amoy tersebut disebut- sebut diduga dibekingi oknum petugas yang juga sekaligus menyalurkan upeti ke pada orang yang berpengaruh di wilayah tersebut untuk menciptakan kondisi aman dan nyaman. 




Pria bermarga Hasibuan seorang Masyarakat di Kecamatan Sibolangit mengaku bahwa dirinya sudah resah akan adanya perjudian dan peredaran narkoba di dua lokasi tersebut dan meminta Polisi segera menghentikan dan menangkap semua kegiatan yang dilarang oleh undang undang tersbut. 




Hasibuan juga meminta supaya Polsek Polda Sumut, Polrestabes Medan dan Polda Sumut untuk dapat menindak lanjuti keresahannya dan bertindak tegas menutup dan menangkap aktifitas perjudian tersebut. 




“Hanya orang orang yang beruntung yang tidak resah adanya lokasi peredaran narkoba dan judi di samping vila lotus dan di tikungan amoy tersebut. Kami tau siapa bandar judi dan pengedar narkoba di lokasi tersebut. Kami tidak mampu untuk langsung menutupnya karena pengelola dua lokasi tersebut diduga orang orang yang memiliki deking yang hebat. Jadi kami merasa konyol aja jika kami yang bertindak sementara ada aparat penegak hukum di negara kita ini,” bebernya pada Minggu 8 September 2024 pagi. 




Pihak Polsek Pancur Batu saat di konfirmasi mengenai hal tersebut belum memberikan tanggapan.




(Tim)

Komentar

Tampilkan

Terkini