masukkan script iklan disini
Samarinda.Liputan9online//Lapas Narkotika Samarinda kembali menggelar sidang tim pengamat pemasyarakatan (TPP) bagi Warga Binaan pemasyarakatan (WBP) sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan program asimilasi dan integrasi di Aula dalam Lapas Narkotika Samarinda. Kamis (27/2)
Pelaksanaan sidang TPP ini dipimpin Kasi Binadik, Amri selaku Ketua Tim TPP, dan didampingi jajaran pejabat struktural sebagai anggota TPP.
Diikuti 54 orang warga binaan saat Sidang TPP kali ini mengagendakan tentang Sidang TPP terkait Pengusulan Integrasi, Pengusulan Pekerja Dapur selama Bulan Ramadhan, Penempatan WBP yang Mengikuti Tadarus pada bulan Ramadhan.
Kasi Binadik, Amri menegaskan bahwa sidang TPP merupakan bentuk transparansi dan akuntabilitas dalam pembinaan WBP.
"Kami berkomitmen memberikan pelayanan yang adil serta memastikan setiap warga binaan mendapatkan haknya sesuai ketentuan yang berlaku. Selain itu, dalam menyambut bulan Ramadhan.
kami ingin memastikan bahwa kegiatan ibadah seperti tadarus dapat berjalan dengan baik dan WBP dapat menjalankan ibadah dengan lebih khusyuk," ungkap Amri.
Lebih lanjut, ia berharap sidang ini dapat menjadi momentum bagi para WBP untuk terus menunjukkan perubahan positif.
“Kami ingin melihat warga binaan benar-benar menjalani pembinaan dengan baik, sehingga saat kembali ke masyarakat, mereka sudah siap untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan berkontribusi positif,” tambahnya.
Dengan adanya sidang TPP ini, Lapas Narkotika Samarinda berharap dapat menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang lebih humanis dan berorientasi pada pemulihan serta reintegrasi sosial bagi warga binaan. (Gito)
