masukkan script iklan disini
Samarinda.Liputan9online//Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Timur (Kaltim), Hernowo Sugiastanto, lakukan Monitoring & Evaluasi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Samarinda, Kamis (6/1/2025).
Dalam kunjungannya, Kakanwil memberikan penghargaan atas dedikasi petugas Lapas Narkotika Samarinda yang telah bekerja keras dalam melakukan pembinaan kepada narapidana, khususnya dalam hal pembinaan kemandirian dengan beberapa hasil karya warga binaan seperti Rompi, Baju, Plakat hingga Lukisan 3D yang dibuat dari serbuk kayu.
Beliau menekankan bahwa pembinaan yang efektif dapat berkontribusi besar terhadap penurunan angka residivisme, dan penting untuk terus meningkatkan kualitas pelatihan serta kegiatan yang mendukung reintegrasi narapidana ke dalam masyarakat.
Selain itu, Kakanwil juga memberikan apresiasi atas upaya peningkatan sarana dan prasarana proses penyediaan makanan bagi warga binaan di Lapas Narkotika Samarinda.
Beliau mengungkapkan pentingnya fasilitas yang memadai dalam mendukung kinerja petugas serta memberikan kenyamanan bagi narapidana, terutama dalam proses rehabilitasi.
Kakanwil berharap agar fasilitas yang ada dapat terus diperbaiki dan dikembangkan untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman, tertib, dan mendukung pembinaan yang optimal.
Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil juga memberikan beberapa masukan terkait peningkatan fasilitas yang lebih sesuai dengan kebutuhan operasional dan pengelolaan lapas.
Beliau mendorong agar petugas Lapas Narkotika Samarinda terus bekerja dengan profesionalisme tinggi dan menjaga integritas dalam menjalankan tugas, sembari terus berinovasi dalam menciptakan pembinaan yang efektif dan manusiawi.
Sebagai penutup, Kakanwil mengingatkan pentingnya sinergi antara pihak internal lapas, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menciptakan sistem pemasyarakatan yang lebih baik dan lebih produktif.
Harapan beliau, kedepannya, Lapas Narkotika Samarinda bisa menjadi contoh lapas yang berhasil dalam menjalankan pembinaan serta memiliki fasilitas yang dapat mendukung seluruh kegiatan operasionalnya dengan maksimal."pungkas nya tutup. (Gito)