Iklan

Menu Bawah

Suasana Di Kabupaten Mamberamo Tengah Mencekam.

Rabu, 27 November 2024, November 27, 2024 WIB Last Updated 2024-11-28T03:18:10Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini
Mamberamo.Liputan9online//Kapolres Mamberamo Tengah, AKBP Rahman S. Sos menjadi korban serangan anak panah dari pendukung pasangan calon bupati nomor urut 2, Yonas Kenelak dan Itaman Thago mengamuk di Kantor PPD Distrik Kobakma, Kabupaten Mamberamo Tengah sekitar. pukul 21.32 Wib.

Insiden Kemarahan pendukung paslon dipicu keberadaan Penjabat Bupati Mamberamo Tengah saat berada di kantor PPD tersebut. Massa menduga ada intervensi dalam proses pemungutan suara. Rabu (27/11/2024) petang. 

Akibat kejadian tersebut, Kapolres Mamberamo Tengah, terkena panah di bagian rahang sebelah pipi kanan dan saat ini dalam kondisi sadar hingga dilarikan ke rumah sakit.

Suasana di Ibu Kota Kobakma mencekam. Aparat TNI dan Polri langsung mengambil langkah pencegahan untuk menjaga ketertiban. 

Masyarakat diimbau untuk tidak keluar rumah dan menghindari aktivitas di malam hari guna menghindari kemungkinan terjadinya kekerasan.

Impormasiyang di himpun menyebutkan. Selasa (26/11/2024) sekelompok orang diduga sebagai pendukung salah satu paslon merampas kotak suara Kampung Gwage, Distrik Kobakma, Kabupaten Mamberamo Tengah.

Yosem Wilson Polona yang merupakan kepala kampung dengan beberapa orang membawa senjata tajam dan langsung melakukan pengancaman terhadap Ibu Yamina Walingga (Ketua PPS Kampung Gwage) serta membawa kotak suara TPS Kampung Gwage ke rumahnya di Desa Moga Distrik Kobakma. Sekitar pukul 18.30 wib, 

Akibat kejadian tersebut Lepri Opa marah dan mengejar rombongan kepala Kampung Gwage namun tidak ketemu.

Lepri Opa menemui Yunus Pagawak tepatnya di ujung bandara Kobakma Desa Moga, L langsung melakukan penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam dan Yunus Pagawak juga membalas dengan menikam Lepri Opa.
Setelah terjadi penganiayaan tersebut, Yunus Pagawak tergeletak dan Lepri Opa kembali ke Kampung Gwage

Massa dari Kepala kampung Gwage yang mengetahui peristiwa itu marah dan mengamuk serta melakukan aksi pembakaran 1 unit Honai milik Saudara Lepri Opa di Kampung Moga.

Atas peristiwa tersebut, menimbulkan korban Yunus Pagawak dalam kondisi sadar dan masih dirawat di RSUD Lukas enembe Kobakma serta rencana dirujuk ke Jayapura dengan menggunakan pesawat dari bandara Kobakma ke Jayapura.
Sedangakan Korban atas nama Lepri Opa dalam kondisi sadar dan masih dirawat di Puskesma Kobakma serta rencana dirujuk ke RSUD Wamena Kabupaten Jayawijaya..

Situasi di beberapa wilayah Mamberamo Tengah masih mencekam, masyarakat diimbau untuk tetap waspada, sebab aparat keamanan terus berupaya mengendalikan keadaan untuk mencegah eskalasi konflik. ( Tau )
Komentar

Tampilkan

Terkini