masukkan script iklan disini
Samarinda.Liputan9online//Tongkat estafet kepemimpinan Lapas Narkotika Kelas IIA Samarinda resmi berganti. Theo Adrianus menyerahkan jabatan Kepala Lapas kepada Jaka Prihatin dalam acara lepas sambut yang digelar pada,Rabu (7/5/2024).
Kegiatan ini berlangsung meriah dan khidmat di Aula dalam Lapas Narkotika Samarinda, dengan dihadiri langsung oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Samarinda serta seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
Dalam sambutannya, Theo Adrianus menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kerja sama yang solid selama masa kepemimpinannya. Ia berharap sinergi yang telah terbangun dapat terus dilanjutkan di bawah kepemimpinan Kalapas yang baru.
“Saya titipkan Lapas ini kepada Pak Jaka. Saya percaya beliau mampu membawa Lapas Narkotika Samarinda ke arah yang lebih baik,” ujar Theo.
Sementara itu, Kalapas baru, Jaka Prihatin, menyampaikan rasa terima kasih atas amanah yang diberikan serta komitmennya untuk meneruskan program pembinaan dan penguatan tata kelola pemasyarakatan.
“Saya siap melanjutkan apa yang sudah baik dan membuka diri untuk kolaborasi demi kemajuan lembaga ini,” ungkap Jaka dalam sambutannya.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kalimantan Timur, Hernowo Sugiastanto, memberikan apresiasi tinggi kepada Theo Adrianus atas pengabdiannya selama menjabat.
Ia juga menyampaikan harapannya kepada Kalapas yang baru agar dapat menjaga integritas dan terus mendorong peningkatan kinerja di lingkungan Lapas.
“Pergantian kepemimpinan adalah hal yang wajar dalam sebuah organisasi. Namun yang tidak boleh berubah adalah semangat kita untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan membina warga binaan dengan pendekatan yang manusiawi dan profesional,” ujar Hernowo.
Menambah kemeriahan suasana, Dharma Wanita Persatuan Lapas Narkotika Samarinda turut memberikan penampilan istimewa dalam bentuk paduan suara yang diiringi musik angklung serta tari kreasi Dayak Kalimantan Timur.
Penampilan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mempererat suasana kekeluargaan antar pegawai dan tamu undangan.
Acara ditutup dengan penyerahan kenang-kenangan, doa bersama, dan sesi foto sebagai simbol perpisahan dan awal perjalanan baru. Dengan pergantian kepemimpinan ini, diharapkan Lapas Narkotika Samarinda semakin solid, inovatif, dan berprestasi dalam pelaksanaan tugas pemasyarakatan. (Gito)
